Guru Bantu Bahasa Mandarin dari RRC

sunwei01
Sebagai implementasi atas apresiasi Pemerintah RRC kepada SMP Negeri 7 Kota Jambi dalam pengembangan Bahasa Mandarin beberapa waktu yang lalu, baru-baru ini sekolah yang dipimpin oleh Budiyanto, M.Pd. ini kedatangan seorang guru bantu Bahasa Mandarin dari negara tersebut.
Hal ini tentu saja akan meningkatkan kemampuan Bahasa Mandarin siswa SMP Negeri 7 Kota Jambi karena langsung menerima pengajaran dari native speaker (penutur asli) Bahasa Mandarin. Keberadaan Sun Wei – demikian nama guru tersebut – di sekolah ini akan berlangsung selama 10 bulan terhitung sejak November 2013 hingga Juni 2014.
Kepala SMP 7 Kota Jambi mengatakan bahwa kedatangan guru RRC ini merupakan kerjasama Kemendikbud RI dan Bakor Pembinaan Bahasa Mandarin. Guru magang dari Negeri Tirai Bambu tersebut berjumlah 74 orang yang disebar ke seluruh Indonesia, tiga orang ke Jambi dan salah satunya ditugaskan di sekolah ini.
“Selama di Jambi, Sun Wei ini tinggal di rumah salah seorang guru.Dia akan dibantu dengan guru Mandarin lokal agar mempermudah komunikasi antara guru dengan siswa dalam mengajar Bahasa Mandarin,” ujar Budiyanto (05/11/2013)
Lebih lanjut beliau mengimbuhkan bahwa kedatangan Sun Wei untuk memperkenalkan bahasa, budaya dan etos kerja warga RRC di SMP Negeri 7 Kota Jambi. Apalagi Sun Wei merupakan duta bahasa yang dikirim langsung dari China. Kemajuan negara RRC tidak bisa dibendung dan tugas guru saat ini bagaimana menciptakan generasi penerus mampu bersaing, terutama dalam berbahasa. Program ini merupakan tahun pertama dan diharapkan pada masa mendatang akan terus dilanjutkan.
Sementara Sun Wei (23) saat ditemui mengakui bahwa kedatangannya ke Indonesia, khususnya SMP 7 Kota Jambi dalam rangka Teaching Mandarin selama 10 bulan. Dirinya senang bisa datang ke Jambi. “Saya baru pertama kali ke Jambi dan saya senang di sini bagus, indah, dan udaranya segar,” ujarnya.

SMP 7 Jambi Tuan Rumah Gelar IPTEK

gelariptek4 Sebuah kebanggaan bagi SMP Negeri 7 Kota Jambi yang mendapat kepercayaan sebagai tempat pelaksanaan Gelar IPTEK Sistem Apresiasi Budaya IPTEK yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Acara yang berlangsung sehari tersebut digelar di Auditorium SMP Negeri 7 Kota Jambi dan dihadiri sedikitnya 10 SMP dan 10 SMA yang berdomisili di Kota Jambi.
Selaku kepala sekolah, Budiyanto, M.Pd., menyambut baik apresiasi dan kepercayaan dari Kemenristek dan Dinas Pendidikan Kota Jambi yang memilih sekolah ini menjadi tuan rumah.
“Saya sangat berterima kasih atas kepercayaannya telah memilih SMP 7 Kota Jambi untuk menjadi penyelenggara kegiatan Gelar Iptek ini. Mudah-mudahan ke depan akan ada kegiatan-kegiatan semacam ini yang terus diselenggarakan oleh Kementerian Riset dan Teknologi,” ujarnya. “Sehingga muaranya nanti akan berimbas pada kemajuan Iptek itu sendiri, khususnya di Kota Jambi. Tentunya untuk mewujudkan semua itu, perlu dirintis sejak dini dan ditanamkan pada anak didik juga sejak dini. Sehingga mereka bisa bersaing baik di skala lokal sampai di tingkat nasional bahkan internasional.”
Dalam kesempatan terpisah, Asisten Deputi Budaya dan Etika Iptek, dr. Heri Widyawati, M.Kes. menambahkan bahwa kegiatan gelar iptek tersebut bertujuan untuk mengembangkan budaya iptek di masyarakat, khususnya di kalangan anak didik sejak dini.
“Bahwa dengan kemajuan iptek, bisa meningkatkan kesejahteraan. Itu perlu ditanamkan sejak dini di kalangan anak didik. Siapa yang menguasai ilmu pengetahuan dan iptek, merekalah yang menguasai dunia dan menjadi negara-negara sejahtera, karena mereka bisa memberi nilai tambah pada kekayaan alam atau produk yang ada,” jelasnya.
Ditambahkannya, dirinya merasa bangga dengan antusiasme anak didik yang mengikuti kegiatan tersebut, “Dengan iptek kita bisa menjelaskan sebuah fenomena. Bukan hanya secara kasat mata atau dalam angan saja, tetapi bisa dilihat, didengar, dirasakan oleh panca indera karena memang iptek berbasis sesuatu yang masuk akal,” pungkasnya.

SMP 7 Jambi Potong 8 Ekor Hewan Kurban

bagikurban Pada hari raya Idul Adha kemarin (15/10/2013), Warga SMP Negeri 7 Kota Jambi menggelar Salat Idul Adha yang bertempat di Aula SMP Negeri 7 Kota Jambi. Bertindak selaku imam dan khotib adalah Ahmad Sabki, S.Ag., guru agama SMP Negeri 7 Kota Jambi.
Setelah pelaksanaan salat tersebut, sebagai implementasi pembelajaran berkurban kepada siswa, sekolah ini juga melaksanakan penyembelihan 8 ekor hewan kurban yang berasal dari 18 guru/pegawai, 31 siswa dan 1 ekor dari keluarga Aditya Bin Riswan Joni, yang merupakan salah seorang siswa SMP Negeri 7 Kota Jambi.
Menurut Kepala SMP 7, Budiyanto, M.Pd. bahwa program berkurban bersama ini sudah menjadi agenda tahunan dan sudah diprogramkan oleh pihak sekolah. Dikatakannya pula bahwa siswa yang berkurban ini tidak iuran, tetapi hanya untuk siswa yang mampu dan berkeinginan berkurban di sekolah. Khusus tahun ini ada pegawai cleaning service sekolah yang turut berkurban dengan cara menabung setiap bulannya.
“Kita ingin mengimplementasikan praktik ibadah kurban secara langsung dan kita berusaha mewujudkan dengan anak. Program ini pengalaman anak mengikuti secara langsung pemotongan hewan kurban,” ujarnya.
Hasil pemotongan hewan kurban tahun ini dibagikan kepada peserta kurban, panitia dan warga yang membutuhkan yang berjumlah 400 paket yang ditukarkan dengan kupon yang telah dibagikan sebelumnya.

SMP 7 Raih Sertifikat Kantin Sehat

sertifikatpom Selama ini SMP Negeri 7 Kota Jambi dikenal dengan seabrek prestasi yang dicapai baik melalui bidang akademik maupun non-akademik. Tak hanya itu, berbagai penghargaan penting di luar bidang pendidikan pun sering diperoleh sekolah ini, baik secara institusi sekolah maupun secara perorangan. Salah satunya adalah diraihnya Sertifikat Kantin Sehat berupa penghargaan Bintang Satu Keamanan Pangan dari Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jambi.
Penghargaan yang diserahkan langsung oleh  Ketua Balai POM Jambi di depan seluruh warga SMP Negeri 7 Kota Jambi ini mengukuhkan prestasi serupa yang diperoleh sebelumnya.
Kepala SMP 7, Budiyanto, M.Pd. mengatakan keluarga besar SMPN 7 Kota Jambi sangat bangga terhadap penghargaan yang diberikan oleh Balai POM tersebut dan mengucapkan terima kasih kepada BPOM yang selalu mengawasi dan memberikan masukan terhadap sekolah yang dipimpinnya.
“Kami tidak tahu kapan orang dari Balai POM melakukan pemeriksaan. Mereka secara diam-diam berpura-pura membeli makanan di kantin kita dan memeriksanya”, ucapnya.
Lebih lanjut beliau mengungkapkan akan terus memacu pengelola kantin SMP Negeri 7 Kota Jambi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kantin sekolah. Mengingat anak-anak merupakan aset. Untuk itu mereka wajib dijaga kesehatannya. Dan secara berkala sekolah pun selalu mengadakan pertemuan dengan para pedagang yang menempati kantin sekolah untuk memberikan penjelasan dan mengingatkan kembali komitmen mereka terhadap kebersihan sekolah.
Sementara itu, Kepala Balai POM Jambi Ujang Supriyatna mengatakan bahwa pihaknya secara berkala selalu mengawasi jajanan yang ada di kantin sekolah. Secara berkala dia juga mengakui selalu mengawasi sekolah-sekolah dasar di Kota Jambi terhadap jajanan yang ada di lingkungan sekolah. Selain memberikan penghargaan sertifkat kantin sehat pihaknya juga melakukan sosialisasi mengenai bahan-bahan makanan berbahaya kepada siswa SMP Negeri 7 Kota Jambi. Harapannya dengan adanya sosialisasi  tersebut para siswa bertambah pengetahuannya mengenai bahan-bahan berbahaya makanan dan menjauhinya.

Guru SMP 7 Raih Satya Lencana Karya Satya

IMG_0270 Sebanyak 12 orang guru SMP Negeri 7 Kota Jambi meraih penghargaan Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya sebagai penghargaan atas darma bakti PNS yang telah bekerja dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, UUD 1945, penuh kejujuran, pengabdian, kecakapan, dan disiplin secara terus menerus selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun.
Kedua belas guru yang menerima penghargaan tersebut adalah Nurlia Tambunan, S.Pd., Hj. Ely Sekarwati, BA, Arma Farida, S.Pd., Lisdawati, Siti Masitah, S.Pd. (penghargaan 30 tahun), Budiyanto, M.Pd., Elfitayanti, S.Pd., Delwina, S.Pd., Erma Parlinda, S.Pd., Siti Chodidjah, M.Pd. (penghargaan 20 tahun), dan Siti Ngatmini (penghargaan 10 tahun).
Penyerahan penghargaan ini diserahkan langsung oleh Walikota Jambi, dr. H.R. Bambang Priyanto pada Senin (02/09/2013) dalam upacara di halaman SMP 7 Jambi. Hadir dalam acara tersebut Ketua Tim Penggerak PKK Kota Jambi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi, Ketua Komite dan para siswa.
Dalam Sambutannya Bambang mengatakan bahwa dalam melaksanakan tugasnya, guru telah mengabdikan diri dalam waktu yang bervariasi, mulai dari 10 tahun, 20, sampai 30 tahun. Maka dengan memontum HUT RI ke-68, maka 12 guru SMP 7 Jambi dinyatakan layak menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya dari Presiden RI.
“Kita bangga atas dedikasi dan tugas pengadian para guru dan kita semua bangga kepada seluruh siswa SMPN 7 Jambi yang telah mengukir prestasi bergengsi di tingkat nasional. Teruslah berprestasi, karena bangsa dan negara sangat menggantungkan harapan pada Anda,” harapnya.

20 Siswa SMP 7 Raih Beasiswa di SMAN TT

gedungb SMP Negeri 7 Kota Jambi tak henti-hentinya menorehkan sejumlah prestasi. Baru-baru ini sekolah yang dipimpin oleh Budiyanto, M.Pd. ini menghantarkan siswa terbaiknya ke SMA Negeri Titian Teras H. Abdurrahman Sayuti Jambi melalui penerimaan siswa program beasiswa.
Tak kurang dari 20 siswanya yakni Cattleya D.L., Daniela S.H., Diah H., Dina I., Dynta M.A., Hariansyah, A.M., Jihan NS, Kania R., M. Ilham, M. Ridho M., Muammar H., M. Alfarisy, M. Fauzan F., Nanda PR., Rahmi A., Repita N., Rizki NF, Sarah RU, Sherly N., dan Thoriq BH.
Kepala SMP 7 memberikan apresiasi luar biasa atas keberhasilan dua puluh siswanya tersebut dan mengucapkan selamat dan sukses. Penerimaan beasiswa masuk Titian Teras itu merupakan yang kesekian kalinya sejak awal program beasiswa itu diluncurkan.

Juara Umum MIPA se-Sumbagsel

komipa Prestasi SMP Negeri 7 Kota Jambi di bidang MIPA tidak diragukan lagi. Pada kompetisi MIPA tingkat SMP se-Sumbagsel yang digelar HMJ PMIPA FKIP Universitas Jambi, sekolah ini berhasil meraih prestasi gemilang sebagai juara umum dengan menyisihkan siswa-siswa dari sekolah lain.
Prestasi itu adalah juara 2 dan juara 3 Olimpiade Matematika, juara 3 Olimpiade IPA Terpadu, juara Harapan I dan  II Olimpiade Matematika, serta juara harapan I Olimpiade IPA Terpadu se-Sumbagsel.
Menurut Kepala SMP Negeri 7 Kota Jambi, Budiyanto, M.Pd. meskipun SMP 7 tidak berstatus RSBI, tetapi program peningkatan prestasi dan kualitas siswa tetap diutamakan. Pihaknya bangga karena siswa SMP 7 berhasil mempertahankan prestasi tahun sebelumnya.
“Ini kedua kalinya kita berhasil menjadi Juara Umum 2 tahun berturut-turut. Selaku kepala sekolah saya mengucapkan terima kasih kepada siswa yang terus berlatih, guru pembina, orang tua siswa dan seluruh pihak yang mendukung siswa kita yang terus berlatih sehingga bisa jadi juara”, ungkapnya (26/6/2013).
Selanjutnya beliau mengakui bahwa prestasi ini diraih berkat pembinaan intensif dan terjadwal bagi siswa yang memiliki bakat di bidang Sains. Untuk perlombaan di tingkat kota, provinsi dan regional siswanya masih dibina oleh guru SMP 7. Namun untuk tingkat nasional, sekolah mengundang pelatih dari luar SMP 7.
Sementara itu guru pembimbing Olimpiade Matematika SMP 7, Peni Anggareni, S.Pd. mengatakan bahwa dalam Olimpiade MIPA se-Sumbagsel yang digelar FKIP Unja ini, pihaknya mengirim 7 cabang Matematika dan 7 cabang IPA.
“Untuk cabang Matematika dari 7 siswa yang kita kirim, 6 siswa maju ke final dan 4 siswa dapat prestasi. Sedangkan cabang IPA dari 7 siswa yang kita kirim, 5 siswa maju ke final dan sebanyak 2 siswa yang meraih juara”, ujarnya.

SMP 7 Kunjungi SST Singapore

sst Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, SMP Negeri 7 Kota Jambi kembali melakukan kunjungan ke luar negeri. Setelah sebelumnya melakukan kegiatan sister school ke Australia sebagai bagian dari program RSBI, kali ini SMPN 7 Jambi berkesempatan mengunjungi School of Science and Technology Singapore. Kegiatan ini merupakan program Komite SMPN 7 Jambi dan bukan bagian program RSBI. Karena sejak MK memutuskan pembubaran RSBI/SBI di Indonesia, SMPN 7 Jambi kembali berstatus sekolah reguler.
Komitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan menjadi latar belakang kunjungan ke Singapura. Kunjungan yang diikuti oleh 26 orang ini terdiri atas siswa, guru, dan pengurus komite sekolah. Melalui kunjungan ini telah terjalin kerjasama antara SMPN 7 Kota Jambi dan SST Singapore.
“Hal-hal yang akan ditindaklanjuti berupa budaya, manajemen dan kegiatan pengembangan sains serta teknologi yang kemungkinan bisa diterapkan kedua belah pihak. Apabila sudah mencapai kesepakatan rencana kegiatan ada bentuk yang bisa diimplementasikan seperti pertukaran pelajar, kunjungan ke sekolah apabila ada pihak pemerintah atau orangtua membackup dana”,jelas Kepala SMPN 7 Jambi, Budiyanto M.Pd.
Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa kegiatan lainnya adalah pertukaran informasi dan budaya melalui fasilitas teknologi antara SMPN 7 Jambi dan School of Science and Technology Singapore dengan menggunakan fasilitas teleconference, sehingga pertukaran informasi bisa dilakukan tanpa harus mengunjungi ke sekolah yang bersangkutan.

Seminar Peluang Beasiswa ke Amerika

Workshop Beasiswa Setelah beberapa waktu yang lalu dikunjungi oleh Economic Officer Kedutaan Besar Amerika Serikat, Mrs. Amy Rule, kali ini SMPN 7 Kota Jambi mendapat kunjungan kehormatan dari US Departmen of State’s English Language Program yang diisi dengan seminar tentang peluang beasiswa bagi kepala sekolah, guru, dan siswa SMP Negeri 7 Kota Jambi yang ingin belajar di Negeri Paman Sam tersebut.
Dalam seminar tersebut diberikan informasi bagaimana melanjutkan kuliah di Amerika Serikat melalui program beasiswa. Ini merupakan komitmen SMPN 7 Kota Jambi untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran. Sebagai pembicara dalam seminar itu adalah Mrs. Christine Lewis. Tema seminar adalah Testing Culture and Resources for Studying in America.
Seminar ini terlaksana berkat kerjasama SMPN 7 Kota Jambi dengan Yayasan Nexus yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan, dan perwakilan dari US Departmen of State’s English Language Program.

JE Goes to Spenjoe

7 SMP Negeri 7 Kota Jambi menjadi sekolah pertama yang dikunjungi oleh Jambi Ekspres pada Sabtu (23/02) dalam rangkaian kegiatan JE Goes to School. Acara yang berlangsung di ruang workshop SMP Negeri 7 Kota Jambi itu dipadati oleh sejumlah siswa yang begitu antusias mengikuti kunjungan JE kali ini.
“Spenjoe tidak pernah sepi dengan kegiatan positif untuk siswa, dan JE Goes to School ini salah satunya”, kata kepala sekolah, Budiyanto, M.Pd dalam sambutannya. Selanjutnya beliau juga menjelaskan bahwa sekolah tidak hanya memberikan ilmu secara teoretis, namun juga secara praktik, seperti yang diberikan JE untuk siswa dalam bidang menulis.
Pemimpin Redaksi JE, Mohd. Haramen, SE dalam sambutannya memotivasi para siswa untuk terus mengasah keterampilan menulis melalui Lomba Menulis Wisata Jambi yang diselenggarakan Jambi Ekspres hingga Mei mendatang.
Selain pemberian materi jurnalistik oleh pimpinan redaksi JE, siswa juga diajarkan teknik wawancara dan menulis berita melalui simulasi di sekitar lingkungan sekolah.







0 komentar Blogger 0 Facebook

Posting Komentar

 
I love my world © 2013. All Rights Reserved. Share on Blogger Template Free Download. Powered by Blogger
Top